RESPON PERTUMBUHAN TANAMAN KEDELAI (Glicine max (L.) Merrill) TERHADAP PENYEMPROTAN METHANOL DAN PEMBERIAN PUPUK ORGANIK BOKASHI
DOI:
https://doi.org/10.31943/agrowiralodra.v6i2.100Keywords:
Amelioran, CO, Fotosintesis, Grobogan, StomataAbstract
Tanaman kedelai merupakan tanaman C3 yang dapat ditingkatkan pertumbuhannya melalui peningkatan CO2 internal dan pemberian bahan organik. Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh penyemprotan methanol dan pemberian jenis pupuk organik bokashi terhadap pertumbuhan tanaman kedelai. Penelitian dilaksanakan di Desa Poka Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon. Penelitian berbentuk percobaan faktorial dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 kali ulangan. Faktor pertama adalam penyemprotan methanol yang terdiri atas dua taraf yaitu: tanpa penyemprotan methanol (kontrol) dan penyemprotan methanol. Faktor kedua adalah jenis pupuk organik bokashi yang terdiri atas tiga taraf yaitu: tanpa pemberian bokashi (kontrol), pemberian bokashi pupuk kandang ayam, pemberian bokashi tekelan/kirinyuh. Hasil penelitian didapatkan informasi bahwa faktor tunggal pemberian methanol dan bokashi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap semua peubah pengamatan, sedangkan interaksi antara kedua perlakuan tidak memberikan pengaruh yang signifikan. Faktor tunggal penyemprotan methanol memberikan hasil yang tertinggi terhadap semua peubah pengamatan, sedangkan faktor tunggal bokashi tekelan/kirinyuh memberikan hasil yang tertinggi terhadap semua peubah pengamatan.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Agro Wiralodra

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.